Perlukah Melakukan Tes Kesuburan Rahim untuk Calon Pengantin?

Perlukan tes kesuburan rahim dilakukan oleh seorang calon pengantin wanita? Tes kesuburan pada rahim merupakan salah satu jenis tes kesehatan pranikah yang disarankan untuk calon pengantin. Kenapa? Dengan dilakukannya tes kesuburan tersebut calon pengantin dapat mengetahui apakah organ reproduksinya mendukung untuk terjadinya kehamilan secara alami atau tidak.

Bagaimana Prosedur Tes Kesuburan pada Wanita

Tes kesuburan wanita dimulai dengan cara melihat riwayat kesehatan terlebih dahulu. Baru setelah itu pemeriksaan fisik pada organ-organ reproduksi dan pemeriksaan ginekologi. Pada saat pemeriksaan ginekologi dokter akan memeriksa miss V, rahim, dan ovarium. Berikut merupakan tahapan-tahapannya:

• Melakukan tes ovulasi.Cara tes kesuburan wanita yang pertama ini dilakukan untuk menentukan apakah seorang wanita mengalami ovolasi secara teratur atau tidak
• Pemeriksaan hormon. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui kualitas dan jumlah sel telur yang tersedua. Pemeriksaan dilakukan pada awal siklus menstruasi.
• TesUltrasonography (USG). Tes ini dianjurkan pada wanita yang belum pernah melakukan hubungan seks untuk melihat kondisi organ reproduksinya.
• Tes Hysteroscopy. Tes ini dilakukan dengan cara memasukkan alat tes kesuburan wanita (khusus) melalui serviks untuk memantau keadaan di dalam rahim. Selain itu tes ini dilakukan untuk memeriksa kelainan yang terjadi di dalam organ reproduksi.

Bagaimana Tes Kesuburan yang Paling Optimal?
Tes kesuburan rahim pada wanita paling optimal jika dilakukan melalui Miss V. Tes kesuburan tersebut akan lebih efektif jika dilakukan pada wanita yang aktif melakukan hubungan seksual dengan pasangannya. Maka dari itu, tes kesuburan sebenarnya tidak terlalu diutuhkan oleh pasangan yang baru akan melangsungkan pernikahan.

Kenapa? Tes kesuburan ini erat kaitannya dengan keinginan sepasang suami istri untuk memiliki momongan. Jadi, untuk pasangan yang baru akan melangsungkan pernikahan sepertinya tes ini tidak begitu diperlukan.

Kecuali memang telah ada kesepakatan di antara keduanya untuk melakukan tes kesuburan pranikah. Hal itu baik dilakukan untuk antisipasi dini. Jika ternyata ada masalah pada organ reproduksi salah satu atau kedua calon, mereka dapat segera mencari jalan keluarnya.

Itulah sedikit info terkait tes kesuburan rahim untuk calon pengantin wanita dan prosedur-prosedurnya. Ingat, sebelum melakukan tes kesuburan diskusikan terlebih dahulu dengan pasangan. Jangan sampai tes tersebut dilakukan dengan keputusan sepihak.